[ftkuinsgd.ac.id] – Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Gunung Djati Bandung Sebagai pelaksana kegitan pemecahan rekor muri dengan kriteria “menulis artikel pendidikan dengan peerta terbanyak” yang dilaksanakan pada 2 mei 2013 telah menerima Piagam Pemecahan Rekor Muri dunia dengan No: 5946/R. Muri/V/2013 yang dikirimkan langsung oleh muri dari semarang.
Peserta sebanyak 5000 orang namun yang diverivikasi secara langsung oleh Notaris sebanyak 2997 artikel. Peserta rekor muri adalah Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN dan dibantu oleh beberapa mahasiswa dari fakultas lainnya hadir juga perwakilan dari PTAI Se- Jabar Banten salah satunya dari STAI Latansa Banten, IAID Suryalaya, STAI Siliwangi Garut dll. Sebelumnya rekor MURI dipecahkan oleh Dirjen Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI dengan melibatkan 1.524 mahasiswa dari 13 perguruan tinggi ternama di Indonesia yang tergabung dalam Community Santri of Schoolar Ministry of Religius Affair’s (CSS Mora).
Pelaksanaan pemecahan rekor muri tersebut dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional. “Dari pada turun kejalan lebih baik menulis kritik dan masukannya lewat artikel, Maksud dan tujuannya sama-sama tersampaikan”. Ujar Wahyu Saripudin Ketua Umum Senat Mahasiswa FTK.
Tujuan Penyelenggaraan Pemecahan Rekor muri Menulis artikel ini selain memperingati HARDIKNAS juga sebagai bentuk kampanye untuk kembali mebudayakan menulis. Karena dengan tulisanlah Ilmuan-ilmuan terdahulu namanya bisa terkenang sampai sekarang. Tulisan bisa dirasakan manfaatnya sampai penulisnya telah tiada pun berbeda dengan hanya berbicara yang akan dengan cepat dilupakan orang.
Pemecahan Rekor muri ini merupakan rangkaian dari acara Tarbiyah Fair yang diikuti oleh beberapa PTAI Se-jabar Banten.selain pemecahan rekor muri masih terus berlangsung sampai tanggal 18 mei yaitu perlombaan-perlombaan yang berkaitan dengan pendidikan
